Film “The Santri” menuai kritikan. Setelah sebelumnya menantu Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab, Hanif Alathas menolak, kali ini Ustaz Maaher Atthuwailibi juga keberatan terhadap film yang produksinya diinisiasi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan disutradarai Livi Zheng, tersebut.
Adalah Ustaz Yusuf Mansur yang memuat ulang kritikan yang dialamatkan di akun Instagramnya itu. Memampang wajah Wirda Mansur, Ustaz Maaher Atthuwailibi mengatakan ‘The Santri’ tak mencerminkan akhlak santri yang seutuhnya. “Pesantren mana yang menerapkan nilai-nilai Liberalisme kotor semacam itu? Kalau dipondok saja sudah ‘cinta-cintaan’ menjelang lulus pondok mesum dulu di toilet yang penting sama-sama suka,” ungkap Maaher Atthuwailibi.
“Sebuah film mengandung adegan saling tatap lelaki dan perempuan bukan mahrom,” tulis sang ustaz lagi.
Kritik yang disampaikan melalaui media sosial milik Yusuf Mansyur, tak lepas dari ambil bagiannya Wirda Mansuryang yang merupakan anak sulung Yusuf Mansur dalam film tersebut. Saat dihubungi langsung untuk dimintai tanggapan, Yusuf Mansur tak ingin menanggapi banyak.
“Saya belum bisa menilai. Belum paham. Ini masih nyari tau, masih mau nanya-nanya ke kawan-kawan PBNU, baik sangka aja,” tutur Yusuf Mansur. (*)
Sumber” Detik.com