Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) hari ini. Uji coba kereta cepat itu dilakukan dari Jakarta menuju Bandung, Jawa Barat. Perjalanan dimulai dari Stasiun Halim, Jakarta Timur.
Kereta Cepat Jakarta-Bandung itu memiliki delapan gerbong dengan susunan kursi penumpang 3-2 pada gerbong ekonomi.
Kursi berwarna biru itu dilengkapi meja yang menempel di kursi di depannya. Kursi-kursi yang tersedia pun terasa nyaman untuk penumpang.
Kereta cepat berangkat dari Stasiun Halim pada pukul 08.59 WIB, Rabu (13/9/2023). Kereta melaju secara perlahan dengan kecepatan yang terus bertambah.
Terpantau kecepatan terus bertambah hingga mencapai angka 351 km/jam. Kecepatan laju kereta ditampilkan pada layar yang terdapat di pintu penghubung antargerbong.
Kecepatan kereta cepat kembali melambat menjelang tiba di Stasiun Padalarang, Bandung Barat. Stasiun ini menjadi tujuan perjalanan Jokowi dan rombongan.
Sekitar 28 menit perjalanan, kereta cepat tiba di Stasiun Padalarang. Pintu kereta cepat kemudian terbuka pada pukul 09.27 WIB.
Perjalanan tidak berhenti di Stasiun Padalarang. Usai transit di stasiun tersebut, rombongan kemudian menempuh perjalanan ke Stasiun Bandung menggunakan Kereta Api (KA) Feeder.
KA Feeder berangkat dari Stasiun Padalarang pada pukul 09.40 WIB. Sekitar pukul 09.55 WIB, KA Feeder sudah memasuki Stasiun Bandung. Tepat pada pukul 09.58 WIB, pintu KA Feeder pun terbuka dan rombongan pun tiba di Stasiun Bandung. Artinya, waktu yang dihabiskan di dalam kereta cepat dan KA feeder cuma sekitar 46 menit.
Rencananya, perjalanan ke Jakarta juga akan menempuh rute yang sama. Rute dari Bandung diawali dari menumpang KA Feeder di Stasiun Bandung, kemudian menuju Stasiun Padalarang. Di Stasiun Padalarang, rombongan akan berpindah menggunakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk menuju Stasiun Halim.